Hidup memang penuh arti Ada perjuangan untuk pribadi Ada perjuangan untuk bangsa dan Perjuangan untuk sebuah masa depan negara Disini aku melangkah dengan perjuanganku Disini aku bebas walau ada batas Disini aku jalani kehidupan untuk sementara Disini dan disini........

Oknum Aparat Keamanan Diduga Jual Miras ke Masyarakat

Rabu, 04 Februari 20150 komentar

Merauke, Jubi – Para tokoh agama, tokoh adat, tokoh perempuan serta beberapa komponen terkait lain dari Kampung Wanam dan Wogikel, Distrik Ilwayab, melakukan pertemuan bersama Bupati Merauke, Romanus Mbaraka untuk menyampaikan berbagai permasalahan yang dihadapi, terutama berkaitan dengan minuman keras ilegal dari luar negeri  yang beredar  luas di dua kampung tersebut.
Bahkan, oknum aparat keamanan terutama dari TNI/Polri yang bertugas di Wanam, justru diduga  membisniskan minuman dari luar negeri tersebut. Diduga mereka membeli dari orang asing di Wanam dan menjual kembali kepada masyarakat setempat.
Dalam pertemuan yang berlangsung di Rumah Makan Sederhana Selasa (3/1/2015), salah seorang Tokoh Pemuda Kampung Wogikel, Rianisto mengungkapkan, ada aparat keamanan baik dari TNI/Polri yang bertugas disana berbisnis miras ilegal. Ada yang berperan secara langsung sebagai penjual kepada masyarakat. Bisnis dimaksud, sudah dilakukan lama.
“Kami sudah tidak bisa tahan melihat keadaan di Kampung Wogikel serta Wanam yang setiap hari pasti ditemukan ada orang mabuk dan membuat berbagai kasus kriminalitas, sehingga menganggu kenyamanan orang saat beristirahat atau sedang melaksanakan aktivitasnya setiap hari,” katanya.


Hal serupa disampaikan Kepala Kampung Wogikel, Habel Kaize. Menurutnya, peredaran miras ilegal yang dibawa orang asing, tidak dapat dibendung lagi. Berulang kali warga telah dingatkan tidak mengkonsumsi miras, namun tak digubris.
Justru, lanjut Habel, warga semakin menjadi-jadi membeli miras ilegal dan mengkonsumsi.
“Disaat sudah dalam keadaan mabuk, mereka membuat keributan hingga mengganggu kenyamanan orang. Inilah persoalan serius yang harus segera ditangani Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Merauke,” katanya.

Dia mengaku gagal dalam membawa masyarakat untuk tidak mengkonsumsi miras lagi.
“Kita sudah berusaha semaksimal mungkin melarang tidak boleh mengkonsumsi miras, namun pasokan setiap hari selalu ada,” tuturnya. (Frans L Kobun)
Share this article :

Posting Komentar

Silahkan Tinggalkan Komentarnya sesuai dengan isi berita yang anda lihat dan baca..?

 
Support : Coretan | Anak Negeri | Boy_Yatipai
Copyright © 2011. Coretanku - CoretanKu
Template Created by Creating Blog Coretan Published by Mas Template
Coretan Anak Negeri West Papua